Kids, lagu daerah adalah sebuah lantunan yang populer dan dinyanyikan di masyarakat suatu daerah.. Lagu daerah serupa dengan lagu kebangsaan namun statusnya lebih bersifat kedaerahan.. Kamu tentu perlu mengetahui lagu daerah yang merupakan salah satu bentuk pelestarian kebudayaan Nusantara. Artikel ini akan membahas mengenai 10 daftar lagu daerah Minangkabau yang paling populer.
Jakarta Semasa sekolah, lagu daerah menjadi materi yang selalu diajarkan dalam mata pelajaran seni budaya. Mengenalkan lagu daerah kepada peserta didik menjadi salah satu cara melestarikan kebudayaan daerah. Lalu, apa yang dimaksud dengan lagu daerah? Lagu daerah dapat dideskripsikan sebagai lagu yang berasal dari suatu daerah dan biasanya mempunyai tema kehidupan sehari- hari masyarakat setempat. Lagu daerah menjadi produk budaya sekaligus sarana rekreasi yang sangat dekat dengan masyarakatnya. Apa yang dimaksud dengan lagu daerah tidak sekedar lagu untuk hiburan, beberapa lagu juga mengandung pesan pesan luhur dari budaya tempatnya dilahirkan. Berikut ulasan tenyan apa yang dimaksud dengan lagu daerah dari berbagai sumber, Rabu 14/12/2022.Komposer musik Eka Gustiwana mengajak pengikut di akun instagramnya untuk mengucapkan kalimat DiRumahAja menggunakan bahasa daerah masing-masing. Akhirnya, ia mendapatkan 42 bahasa daerah dalam pengucapan kalimat tersebut dan dijadikan sebuah Mella, pemuda asal Kupang, NTT, menciptakan teknik 10 jari untuk memainkan sasando dok. Natalino MellaApa yang dimaksud dengan lagu daerah dapat jelaskan dengan lagu yang berasal dari suatu daerah. Lagu daerah biasanya bertema kehidupan sehari-hari masyarakat setempat. Pengambilan tema tersebut bertujuan agar lagu daerah mudah dipahami oleh para pendengar dan bisa diterima di berbagai kegiatan masyarakat. Secara umum, lirik lagu daerah juga menggunakan bahasa daerah. Misalnya seperti lagu Manuk Dadali yang berasal dari Jawa Barat menggunakan Bahasa Sunda dan lagu Rasa Sayange yang berasal dari Maluku yang menggunakan Bahasa Melayu. Sayangnya, pencipta lagu daerah biasanya tidak diketahui. Lagu daerah merupakan salah satu tradisi lisan yang diturunkan dari mulut ke mulut dari waktu yang sangat lama. Tidak ada catatan pasti kapan lagu tersebut diciptakan maupun siapa penciptanya. Meski begitu, lagu daerah tetap populer karena sering dinyanyikan oleh masyarakat setempat. Apa yang Dimaksud dengan Lagu Daerah Menurut Para Ahli Pono Banoe seorang profesor musik dari Institut Seni Indonesia Yogyakakarta mengatakan, agu daerah di Indonesia yakni lagu dari daerah tertentu atau wilayah budaya tertentu, lazimnya dinyatakan dalam syair atau lirik bahasa wilayah daerah tersebut baik lagu rakyat maupun lagu-lagu ciptaan baru. Tanah air Indonesia sangat kaya dengan lagu-lagu daerah. Hampir setiap daerah memiliki lagunya sendiri-sendiri sebagai gambaran kehidupan masyarakat setempat secara umum. Matius Ali, seorang dosen dari Universitas Multimedia Nusantara mendeskripsikan lagu daerah sebagai lagu yang berasal dari suatu daerah tertentu yang menjadi popular dinyanyikan oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui alias noname. Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran Seni MGMP menyatakan lagu daerah merupakan jenis lagu yang ide penciptaannya berdasarkan atas budaya dan adat istiadat dari suatu daerah tertentu. Dalam lagu tersebut terkandung suatu makna, pesan untuk masyarakat serta suasana atau keadaan masyarakat setempat dan bahasa yang digunakan adalah bahasa daerah setempat. Lagu daerah sebagai salah satu bentuk produk budaya merupakan khasanah yang tak ternilai dan memiliki fungsi yang cukup penting dalam kehidupan mas. Fungsi tersebut misalnya sebagai pengiring upacara adat, pengiring sebuah pertunjukan atau permainan tradisional dan sebagai media komunikasi dalam suatu pertunjukan merupakan kekayaan budaya bangsa. Sehingga, lagu daerah dapat dikatakan suatu wujud karya seni yang berasal dari daerah setempat yang mempunyai nilai kebudayaan dan penciptaannya sendiri merupakan cerminan dari kehidupan masyarakatnya. Jadi, lagu daerah bentuk kekayaan budaya yang dimiliki daerah yang Dimaksud dengan Lagu Daerah Jenis dan FungsiTim Muhibah Angklung berkeliling benua Eropa selama satu bulan, demi memperkenalkan budaya Nusantara. Foto IlustrasiSetelah memahami apa yang dimaksud dengan lagu daerah, ada bainya juga mengenal jenis lagu daerah. Berdasarkan sifatnya lagu daerah dapat dibedakan menjadi dua, yaitu lagu rakyat dan lagu klasik. Berikut penjelasan tentang kedua jenis lagu daerah. Lagu rakyat Lagu rakyat merupakan lagu yang berasal dari rakyat di suatu daerah. Lagu rakyat tersebut secara umum akan disampaikan dari lisan dan turun-temurun. Contoh dari lagu rakyat yaitu lagu yang digunakan untuk kematian, pernikahan, berlayar, berladang, menenun dan lain sebagainya. Lagu KlasikLagu klasik tercupta di pusat-pusat pemerintahan rakyat lama seperti ibukota kerajaan maupun kesultanan. Lagu klasik dinilai lebih agung dibandingkan lagu rakyat saat pembawaannya. Ini disebabkan karena lagu klasik memiliki fungsi yang lain, yaitu diterapkan pada upacara-upacara adat kerajaan. Fungsi Lagu Daerah 1. Identitas Lagu daerah yang dihasilkan oleh sebuah budaya dapat menjadi identitas tersendiri bagi daerahnya. Dengan begitu, Indonesia sebagai negara dengan 36 memiliki beragam identitas budaya yang sangat kaya. 2. Pengiring Tarian dan PertunjukanLagu-lagu langgam dari Jawa Tengah dan Yogyakarta dipadu dengan gamelan digunakan untuk mengiringi pementasan tari. Selain itu bisa dipakai untuk pertunjukan wayang kulit, ludruk, kethoprak, drama dan lain sebagainya. 3. Pengiring Upacara Adat Upacara adat masyarakat seperti upacara kematian, kelahiran, keagamaan, penyembuhan sakit panen dan lain sebagainya. Misalnya seperti di Sumba yang menggunakan lagu daerahsebagai pengiring roh dalam upacara Merapu. Lagu daerah dan musik angklung juga digunakan dalam upacara Seren Taun atau panen padi di Sunda. 4. Media KomunikasiPertunjukan lagu daerah dapat digunakan sebagai media komunikasi penyampai pesan. 5. Permainan Lagu Cublak-Cublak Suweng dari Jawa Tengah, Ampar-ampar Pisang dari Kalimantan Selatan, dan Pok Ame-Ame dari betawi merupakan contoh lagu daerah yang digunakan dalam permainan. 6. Media EkspresiBagi seniman lagu daerah menjadi salah satu media mengungkapkan ekspresi. Lagu daerah dapat digunakan sebagai media mengungkapkan pikiran, perasaan, gagasan dan cita-cita seorang seniman. Begitu juga dengan seniman daerah, mereka akan menyaksikan kondisi dan harapan diri serta masyarakat kemudian dijadikan dalam bentuk lagu. Hal ini, mereka melahirkan karya-karya yang nantinya bisa dinikmati oleh masyarakat. 7. Hiburan Seperti umumnya lagu, lagu daerah juga menjadi sarana hiburan bagi masyarakatnya. Lagu daerah dapat menghilangkan kejenuhan akibat rutinitas sehari-hari. Selain itu, sebagai sarana rekreasi dan ajang pertemuan.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
dicksonIndonesia Lagu-lagu Daerah di Indonesia beserta Daerah Asalnya - Lagu daerah adalah lagu yang berasal dari suatu daerah tertentu dengan lirik lagu yang biasanya menggunakan bahasa daerah masing-masing namun ada juga yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai lirik lagunya.
Pengertian, fungsi, jenis dan 10 contoh lagu nusantara adalah pembahasan utama materi pelajaran Seni Budaya yang akan dijelaskan dengan lengkap dan detail pada materi belajar berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai Lagu-Lagu Nusantara didalam belajar pendidikan Seni dan Budaya yang akan diuraikan yakni sebagai berikut 1. Pengertian lagu nusantara. 2. Fungsi lagu nusantara. 3. Macam/jenis lagu nusantara. 4. Contoh lagu nusantara. Pengertian lagu nusantara Lagu nusantara adalah seluruh musik yang berkembang di nusantara ini, yang menunjukkan atau menonjolkan ciri ke-indonesian, baik dalam bahasa maupun gaya melodinya. Fungsi lagu nusantara Adapun lagu nusantara memiliki tiga fungsi. 3 fungsi lagu / musik nusantara adalah antara lain sebagai berikut 1. Sebagai media pendidikan Dalam proses belajar, musik sangat berperan dalam pembentukan berfikir kreatif, sebagai media pendidikan lagu-lagu dan musik nusantara harus dapat menanamkan jiwa dan budi pekerti yang luhur, misalnya keagungan Tuhan, cinta orang tua, cinta tanah air dan perilaku baik lainnya. 2. Sebagai media hiburan Dalam media hiburan, musik nusantara menempati ruang yang paling luas. Baik dari musik tradisional sampai musik modern, telah banyak digunakan manusia sebagai media rekreatif untuk melepas kecapekan atau kepenatan hidup sehari-hari. 3. Sebagai media apresiasi Musik seni adalah musik yang dinikmati semata-mata karena unsur keindahannya. Musik yang digunakan sebagai media apresiasi di wilayah nusantara sebagian besar masih berkisar pada lagu-lagu seriosa. Dikarenakan masih kurangnya apresiasi masyarakat indonesia terhadap musik seni barat. Macam-macam lagu nusantara Jenis-jenis lagu di indonesia sangat beragam dan banyak sekali di antaranya adalah sebagai berikut 1. Lagu daerah Lagu daerah adalah lagu yang lahir karena budaya setempat yang bersifat turun temurun dan kedaerahan. Lagu daerah memiliki ciri-ciri antara lain seperti Ciri-ciri lagu daerah a. Sederhana. b. Kedaerahan. c. Turun temurun. d. Jarang diketahui penciptanya. e. Menggambarkan keadaan suatu daerah setempat. f. Memuat pesan untuk masyarakat suatu daerah. g. Mengandung suatu makna yang diketahui penciptanya. h. Mengandung unsur kerakyatan dan kebersamaan. Contoh lagu daerah Berikut ini adalah beberapa contoh lagu daerah dapat dilihat pada tabel sebagai berikut No Lagu daerah Asal daerah 1 Bungong jeumpa Aceh 2 Butet Tapanuli 3 Kambanglah bungo Sumatera barat 4 Injit-injit semut Sumatera timur 5 Pileu leuyan Jawa barat 6 Ondel-ondel Jakarta 7 Cening putri ayu Bali 8 Anging mamiri Sulawesi selatan 9 Ayo mama Maluku 10 Apuse Papua 2. Lagu pop populer Lagu pop adalah lagu yang sedang digemari atau disenangi oleh masyarakat pada saat tertentu atau dalam kurun waktu tertentu. Lagu pop populer merupakan lagu yang sedang digemari masyarakat. Adapun ciri-ciri lagu pop adalah antara lain sebagai berikut Ciri-ciri lagu pop a. Bersifat sementara atau cepat tergantikan oleh lagu lain. b. Bersifat menghibur pendengarnya. c. Tidak mempunyai bentuk lagu tertentu. d. Mengutamakan teknik penyajian dan kebebasan dalam menggunakan ritme dan jenis instrumen. e. Mengutamakan permainan drum dan gitar bas. Saat ini, di indonesia banyak kelompok-kelompok musik populer, misalnya seperti Samsons, Slank, Ada Band, Nidji, Wali dan Ungu. 3. Lagu Hiburan Lagu hiburan adalah lagu yang bertujuan untuk menghibur pendengarnya dengan syair-syair atau liriknya. Lagu hiburan digunakan untuk menghibur dan dapat dikatakan lagu populer dan ciri-cirinya pun hampir sama yaitu antara lain sebagai berikut Ciri-ciri lagu hiburana. Bersifat sementara atau cepat tergantikan oleh lagu lain. b. Bersifat menghibur pendengarnya. c. Tidak mempunyai bentuk lagu tertentu. d. Mengutamakan teknik penyajian dan kebebasan dalam menggunakan ritme dan jenis instrumen. e. Mengutamakan permainan drum dan gitar bas. f. Komposisi melodinya mudah dicerna. g. Mudah diterima masyarakat. h. Bentuk lagu bebas. i. Disenangi masyarakat pada kurun waktu tertentu. 4. Lagu perjuangan Lagu perjuangan adalah lagu yang lahir karena kondisi masyarakat indonesia yang sedang dijajah oleh bangsa lain. Dengan musik, para pejuang berusaha membangkitkan semangat persatuan untuk melawan penjajah. Lagu perjuangan memiliki ciri-ciri antara lain yaitu sebagai berikut Ciri-ciri lagu perjuangan a. Syair-syairnya berisi ajakan untuk berjuang. b. Iramanya musiknya dibuat cepat dan semangat. c. Diciptakan pada masa perjuangan. d. Isi lagu berisi tentang semangat juang dalam membela kemerdekaan. Contoh lagu perjuangan adalah antara lain misalnya Maju Tak Gentar, Hari Merdeka. 5. Lagu seriosa Lagu seriosa adalah lagu yang harus dinyanyikan oleh penyanyi dengan serius yang mendekati kemampuan penciptanya dan bernilai teknik tinggi art music. Lagu seriosa yang dinyanyikan dengan serius memiliki ciri-ciri yaitu antara lain sebagai berikut Ciri-ciri lagu seriosa a. Lagu seriosa banyak menggunakan nada-nada sisipan seperti ri, fi, dan sel. b. Lagu seriosa menggunakan teknik vokal yang tinggi. c. Lagu seriosa harus dinyanyikan dengan perasaan, ekspresi dan penuh penghayatan serta mendalam dan serius. d. Lagu seriosa banyak menggunakan nada-nada tinggi. e. Lagu seriosa banyak menggunakan perubahan tempo dan dinamik. f. Lagu seriosa terkadang ada pergantian nada dasar modulasi. 6. Lagu dangdut Lagu dangdut adalah perpaduan antara musik india dengan musik melayu, iramanya sangat ringan sehingga mendorong penyanyi dan pendengarnya menggerakkan anggota badan. Lagu dangdut juga asli berasal dari indonesia. Lagu dangdut merupakan lagu asli bangsa indonesia dan memiliki ciri-ciri atau karakteristik diantaranya sebagai berikut Ciri-ciri lagu dangdut a. Alat musiknya akustik, dengan standarisasi Melayu seperti akordion, suling, gendang, madolin dan dalam perkembangannya di era ini adalah organ mekanik seperti biola. b. Lagunya mudah dicerna, sehingga tidak susah diterima masyarakat. c. Iramanya terbagi dalam tiga bagian yaitu senandung sangat lambat, lagu dua iramanya agak cepat, dan makinang lebih cepat. d. Liriknya masih lekat pada pantun. e. Irama musiknya sangat melankolik. 7. Lagu anak-anak Lagu anak-anak adalah lagu yang diciptakan untuk mendidik anak-anak, yang lagunya sederhana dan kalimatnya tidak terlalu panjang serta lagu anak-anak sangat mudah dimengerti dan dipahami. Lagu anak-anak yang bersifat mendidik memiliki karakteristik dan ciri-ciri antara lain yaitu sebagai berikut Ciri-ciri lagu anak-anak a. Memiliki bentuk yang sederhana dan ambitusnya tidak terlalu luas, biasanya lagu anak-anak tidak lebih dari satu oktaf. b. Tema lagu disesuaikan dengan jiwa anak yang masih polos. c. Bahasa yang digunakan sederhana sehingga mudah dimengerti dan dipahami oleh anak-anak. d. Lompatan nada tidak terlalu jauh. e. Isi lagu bersifat mendidik ke arah positif. Contoh lagu anak-anak Contoh lagu anak-anak adalah misalnya a. Bintang kecilb. Balonkuc. Cicakd. Bangun Tidure. Kupu-kupu yang lucu. 8. Lagu keroncong Lagu keroncong adalah lagu yang memiliki harmoni musik dan improvisasi yang sangat terbatas, umumya lagu-lagunya memiliki bentuk dan susunan yang sama. Adapun ciri-ciri lagu keroncong adalah antara lain sebagai berikut Ciri-ciri lagu keroncong a. Matra atau ukuran birama 4/4. b. Kalimat lagu atau syair lagu terdiri dari tujuh kalimat, setiap lagu terdiri atas 4 bar atau birama sehingga jumlah seluruhnya adalah 28 birama atau bar. c. Kalimat lagu ke-3 terdapat interlude secara instrumental sebanyak 2 bar sampai 4 bar. d. Pada kalimat lagu ke-4 selalu mendapat iringan. e. Alat musik ukulele memiliki peranan yang sangat penting dan merupakan indentitas musik keroncong. f. Untuk jenis lagu keroncong asli, jumlah instrumen sangat dibatasi jumlahnya, yaitu 7 macam yang terdiri atas bas, cello, biola, seruling, gitar melodi, ukulele dan chak. g. Menggunakan harmoni yang sangat terbatas dan kurang mendapat kebebasan untuk mengadakan improvisasi. 9. Lagu langgam Lagu langgam adalah lagu yang sejenis dengan keroncong tapi tidak menggunakan ukulele pada musiknya. Lagu langgam memiliki karakteristik atau ciri-ciri antara lain yakni sebagai berikut Ciri-ciri lagu langgam a. Matra atau ukuran biramanya 4/4. b. Temponya moderato. c. Terdiri dari empat kalimat masing-masing delapan bar, sehingga dalam satu langgam terdapat 32 bar. d. Matra ke-3 dari kalimat ke-1 selalu diiringi akord IV sub dominant. e. Cello menirukan permainan gendang. f. Susunan keempat kalimatnya adalah AABA kadang-kadang ada sedikit perubahan pada akhir lagu. 10. Lagu stambul Lagu stambul adalah lagu yang berirama mendayu-dayu, bait dan liriknya lazim berupa pantun “A-B-A-B” dalam tutur atau bahasa yang indah yang berisi puji-pujian dan nasihat. Adapun didalam lagu stambul memiliki karakteristik atau ciri-ciri antara lain sebagai berikut Ciri-ciri lagu stambul a. Matra atau ukuran biramanya 4/4. b. Terdiri dari 16 bar. c. Merupakan variasi dari keroncong. d. Muncul pada sekitar abad ke-20. Sikap apresiatif terhadap keunikan lagu nusantara Apresiasi seni musik nusantara saat ini terus mengalami perkembangan yang amat sangat pesat. Dengan munculnya berbagai aliran musik modern yang beragam, secara tidak langsung menggeser eksistensi musik tradisional nusantara. Bahkan ada sebagian kalangan yang berargumen bahwa musik tradisional telah ketinggalan zaman. Sebagai generasi muda penerus bangsa yang cinta tanah air, yang berbangsa dan berbudaya, sudah sepatutnya kita dapat melestarikan, menghargai, dan mengapresiasi musik tradisi yang masih ada hingga detik ini. Bagaimana caranya ? Untuk menumbuhkan rasa cinta kita terhadap musik tanah air, bangsa dan budaya, kita harus menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan seni musik tradisional yang kita miliki. Keunikan ini merupakan nilai lebih dari kekayaan budaya kita yang tidak dimiliki bangsa lain. Baca juga Definisi Perubahan Sistem Nilai Budaya Dan Masalah Kemanusiaan Sikap apresiatif ini juga yang digunakan sebagai filter untuk mengantisipasi masuknya budaya asing dari bangsa lain yang dapat menggeser nilai-nilai budaya serta keunikan seni musik tradisional yang kita miliki. Kebudayaan kita memiliki beragam seni musik tradisional yang unik, sebagai contohnya adalah antara lain yakni kita memiliki seni musik Karawitan yang telah sangat terkenal di daerah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Yogyakarta. Seni musik ini menggunakan seperangkat gamelan. Akan tetapi didalam perkembangannya saat ini, musik karawitan telah mulai memudar dibenak masyarakat indonesia. Oleh karena itu kita harus tetap melestarikannya agar musik tradisional ini tidak dimakan oleh zaman. Demikian pembahasan mengenai pengertian, fungsi, jenis dan 10 contoh lagu nusantara.
Lagudaerah nusantara sangatlah beraneka ragam, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut: Kampuan Nan Jauah Di Mato berasal dari Daerah Sumatera Barat Butet, Sengko berasal dari Darah Tapanuli Soleram berasal dari Daerah Riah Jali-Jali Berasal Dari Daerah Jakarta Panon Hideung Berasal dari Daerah Jawa Barat.

Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan lagu daerah ? Sederhananya, Pengertian Lagu Daerah adalah kumpulan lagu atau musik, yang tumbuh dan berkembang secara keseluruhan pada suatu daerah, dan statusnya sangat populer sehingga bisa dinyanyikan dan mudah dihapal oleh masyarakat di daerah tersebut. Pengertian Lagu Daerah sebenarnya sama dengan Lagu Kebangsaan seperti Indonesia Raya, Padamu Negeri, Garuda Pancasila dan sebagainya. Hanya saja, status Lagu Daerah lebih identik pada satu wilayah tertentu saja. Untuk Ciri-ciri Lagu Daerah yang ada, paling menonjol adalah mengenai Makna dan penjelasannya. Karena mayoritas Lirik Lagu Daerah akan identik tentang pendeskripsian suatu hal, yang menjadi ciri khas daerah tersebut, misalnya keindahan alam seperti gunung, pantai, air terjun dan sebagainya. Contoh Lagu Daerah di Indonesia misalnya Lagu Bungong Jeumpa asal Provinsi Aceh, lagu Butet dari Provinsi Sumatera Utara dan lain-lain. Selain itu, Lagu Daerah juga mengusung bahasa dalam liriknya yang menggunakan bahasa daerah itu sendiri. Misalnya Lagu Tradisional Sumatera Barat yang berbahasa Minangkabau. Nah, sedangkan Fungsi lagu daerah di Indonesia, salah satunya adalah untuk perayaan berbagai hal, mulai dari upacara adat, peringatan suatu peristiwa besar, selain itu juga digunakan untuk mendeskripsikan suatu legenda, kisah daerah dan masih banyak lagi. Ciri-Ciri Lagu Daerah Seperti yang sempat saya singgung di atas, salah satu Karakteristik Lagu Daerah adalah penggunaan bahasanya yang memakai bahasa daerah pula, yakni menyesuaikan asal dan perkembangan lagu itu sendiri. Namun bukan hanya itu saja, sejatinya masih terdapat beberapa Ciri ciri lagu daerah yang ada, diantaranya adalah sebagai berikut 1. Bahasa yang digunakan Yang paling jelas, mayoritas lagu daerah pasti berbahasa daerah yang menjadi ciri khas suatu wilayah. Contohnya, Lagu Ayam Den Lapeh asal Sumatera Barat, dan liriknya berbahasa Minangkabau. Atau Lagu Yamko Rambe Yamko asal Papua, liriknya berbahasa Papua. Inilah yang menjadi menjadi alasan utama mengapa hanya lagu-lagu daerah yang tertentu saja yang akan lebih populer, sedangkan yang lainnya akan bertahan di wilayah asalnya saja, meskipun terus dilestarikan. 2. Warisan Turun-temurun Lagu Daerah umumnya tercipta sejak dahulu kala dengan tujuan yang beragam, baik untuk upacara adat, perayaan suatu keberhasilan, panen besar dan sebagainya. Intinya, hanya akan dibawakan pada momen-momen tertentu. Namun meskipun begitu, keberadaannya terus-menerus diwariskan dari generasi ke generasi berikutnya, hingga kini. Ini bertujuan untuk menjaga dan suatu upaya agar eksistensinya tetap terjaga. Bahkan, seiring perkembangan zaman dari sektor musik dan teknologi, telah banyak lagu-lagu Kuno daerah yang di-arangement menjadi lebih modern, namun tidak menghilangkan unsur dan makna asalnya. 3. Pencipta yang Tidak Jelas Ternyata, saking tua-nya sebuah lagu, seringkali penciptanya tidak dikenal. Itulah mengapa banyak Lirik Lagu Daerah yang pengarangnya ditulis “NN” atau No Name / Unknown / Anonim Tidak Diketahui. Memang tidak semuanya, tapi sebagian. Setelah lagu tersebut di-arangement dan disirami bumbu-bumbu modernisasi, barulah pengarang baru dimunculkan dalam biodata lagu tersebut. Nah, begitulah seterusnya seiring dengan pertambahan usianya. 4. Alat Musik yang Digunakan Jika hari ini kita bisa menyaksikan betapa banyaknya jenis alat musik yang ada, namun tidak untuk pengaplikasian lagu-lagu tradisional. Meski perkebangan alat musik begitu pesat, ketika membawakan lagu daerah, tetap menggunakan alat musik sederhana dan apa adanya. Misalnya lagu Praon asal Jawa Tengah, yang dinyanyikan dengan diiringi musik gamelan. Namun kembali lagi ke poin “Modernisasi”, alat musik otomatis akan berubah ketika lagu tersebut di-arangement oleh seniman-seniman yang ada. 5. Syair dan Melodi yang Sederhana Umumnya, lagu-lagu daerah selalu memakai Syair dan Melodi yang Sederhana, bahkan tidak sedikit darinya yang hanya mengandung 2, 4 atay 6 bait saja, kemudian diulang-ulang beberapa kali. Namun ada juga diantaranya yang pengulangannya memakai syair yang berbeda. Kesederhanaan Syair maupun melodi yang tersaji, menjadikan keberadaannya mudah dihapal, dimainkan dan diingat secara spontan. 6. Aliran Musik Untuk aliran musik yang digunakan, biasanya menyesuaikan dengan etnis maupun suku di daerah tersebut. Misalnya lagu Zapin asal Provinsi Riau yang beraliran Melayu, dan juga Lagu daerah Jawa Timur menggunakan bahasa Jawa dengan dialek Suroboyo-an. 7. Media Promosi dan Penggambaran Tema Lainnya Banyak sekali lagu tradisional yang mengusung tema promosi dalam lirik lagunya, misalkan tentang penggambaran keindahan pulau, air terjun, pantai yang indah, gunung yang tinggi, pemandangan dan sebagainya. Tidak sampai disitu, tema yang diangkat juga masih beragam, misalnya saja seperti kisah-kisah kepahlawanan, menceritakan tokoh tertentu, asal usul suatu objek dan masih banyak lagi. Fungsi Lagu Daerah Nah, setelah mengetahui Pengertian Lagu Daerah dan Ciri-cirinya di atas, sekarang jangan lupakan mengenai Fungsinya. Sejatinya, terdapat beberapa Fungsi dari Lagu Daerah di setiap wilayah, diantaranya adalah sebagai berikut 1. Sebegai Media Hiburan Tak bisa dipungkiri, bahwa fungsi sebuah lagu adalah sebagai media hiburan, tidak terkecuali dengan lagu-lagu daerah di Indonesia. Meskipun ada juga yang dikhususkan untuk acara / momen tertentu, namun itu hanya sebagian kecilnya saja. Justru sebagian besar dijadikan sebagai hiburan, apalagi di zaman sekarang yang banyak dijadikan sebagai musik pengiring, misalnya untuk kegiatan senam, perayaan pesta, pengiring pertunjukan tari, wayang, drama, teater dan sebagainya. 2. Meningkatkan Kecintaan Terhadap Budaya Seperti kata pepatah “Lancar kaji karena diulang, Lancar jalan karena ditempuh”, begitu pula perumpamaan terhadap lagu daerah di Indonesia, karena jika tidak terus dinyanyikan dan ditampilkan, tentu eksistensinya perlahan akan memudar. Nah, dengan semakin sering para generasi menyanyikannya, adalah cara paling tepat dalam rangka melestarikan, melindungi dan menjaga keberadaannya, ditengah-tengah pengaruh budaya dan seni dari luar yang sangat pesat. Kalau bukan kita yang menjaganya, siapa lagi? 3. Sarana Komunikasi Selain dijadikan media hiburan, Fungsi lagu daerah juga dijarikan sebagai sarana komunikasi. Setiap penyanyi pasti membawakan lagu dengan penuh penghayatan dan perenungan, dengan tujuan menyampaikan pesan yang terkandung secara maksimal. Dengan pembawaan yang mendalam, para pendengar akan mendapatkan makna secara kontan tanpa perantara, sehingga mereka bisa mengetahui lebih jauh tentang apa manfaat dan tujuan lagu tersebut dibuat dan dikembangkan. 4. Pengiring Tari Tradisional Secara tidak langsung, setiap tarian tradisional pasti memiliki musik pengiring yang khas dan khusus, serta biasanya diangkat dari lagu-lagu daerah di wilayah itu sendiri. Begitu juga dengan gerakan yang diusung, umumnya menggambarkan makna dan tujuan tertentu. 5. Identitas Negara Sejak dulu, berbagai lagu daerah di Indonesia menjadi salah satu keunggulan yang membanggakan negara kita di mata internasional. Ada banyak sekali lagu tradisional yang kerap dinyanyikan di berbagai festival dan acar resmi maupun non-resmi. Sebut saja seperti paduan suara, drama teater, pentas seni dan sebagainya. Sehingga, menjadi bukti keanekaragaman dan kekayaan budaya nasional, sekaligus kebanggan tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Makna Lagu Daerah Seperti yang kita tahu, semua lagu diciptakan tidak lepas dari yang namanya makna dan tujuan dibelakangnya. Nah, selain Pengertian lagu daerah, berikut adalah beberapa Lagu Daerah dan Maknanya dari berbagai provinsi dan suku di Indonesia Judul Lagu Asal Makna Lagu Bareh Solok Sumatera Barat Penggambaran betapa lezatnya Hasil Padi dari Kabupaten Solok di Sumatera Barat Butet Sumatera Utara Seorang ayah yang berpesan kepada anak perempuannya ketika dia sedang mengikuti perang gerilya. Bungong Jeumpa Aceh Bercerita tentang keindahan dan harumnya Bunga Cempaka, serta banyak disertakan dalam perayaan tradisi Lalan Belek Bengkulu Mengisahkan seorang perempuan yang merantau dan disiksa oleh majikannya hingga meninggal dunia Yamko Rambe Yamko Papua Bercerita tentang perjuangan para pehlawan tanah air dalam mempertahankan kedaulatan negara Indonesia Contoh Lagu Daerah Populer di Indonesia Setelah mengulas Pengertian Lagu Daerah, Ciri-ciri, fungsi dan makna di atas, berikut ini adalah beberapa contohnya yang harus Kamu ketahui. Saya tidak akan menuliskan semuanya, tapi hanya beberapa buah saja. Silakan disimak JUDUL LAGU ASAL DAERAH Ambon Manise Maluku Anak Daro Sumatera Barat Anak Kambing Saya Nusa Tenggara Timur Apuse Papua Bajing Loncat Jawa Barat Batanghari Jambi Dabu-Dabu Gorontalo Dayung Sampan Banten Dek Sangke Sumatera Selatan Dewa Ayu Bali Penutup Lagu daerah telah menjadi bukti perkembangan peradaban di Indonesia sejak masa lalu. Untuk itu, peninggalan kebudayaan dan kesenian nenek moyang harus senantiasa dijaga dan dilestarikan sampai kapanpun. Demikianlah, ulasan kali ini mengenai Pengertian Lagu Daerah, contoh, makna, fungsi hingga Ciri-ciri lagu daerah di Indonesia. Semoga artikel ini bermanfaat dalam menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kamu. Terima kasih. Ref.

Lagudaerah atau musik daerah atau lagu kedaerahan, adalah lagu atau musik yang berasal dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan baik oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui lagi pembuat/pengarangnya StoryLabs Tingkatkan performa website bisnis Anda dengan Backlink berkualitas tinggi di Storylabs Posisikan banner iklan Anda di Storylabs untuk meningkatkan lebih banyak audiens dengan harga terjangkau! Storylabs menyediakan berbagai program Partnership untuk mengembangkan berbagai bidang bisnis. Mari berkolaborasi untuk meningkatkan traffic bisnis Anda! Gayadan Bernyanyi Lagu Daerah (Fungsi, Kedudukan, Teknik, dsb) oleh Gamal Thabroni 06-07-2021 08-07-2021. Daftar Isi ⇅. Menyanyi adalah salah satu aktivitas seni yang sering dilakukan oleh manusia. Melalui aktivitas bernyanyi, manusia dapat mengungkapkan perasaan melalui nada dan irama serta kata-kata. Ada yang menyanyi dilakukan secara
– Pengertian Lagu Daerah Adalah Salah Satu Jenis Lagu Nusantara Yang.. Lagu Daerah adalah salah satu jenis lagu nusantara yang dipertahankan oleh masyarakat setempat dan biasanya bercerita tentang adat istiadat dan keunikan suatu daerah. Lagu daerah juga menjadi salah satu media untuk melestarikan warisan budaya dan mengenang sejarah daerah tersebut. Penjelasan Lengkap Lagu Daerah Adalah Salah Satu Jenis Lagu Nusantara Yang Lagu Daerah Adalah Salah Satu Jenis Lagu Nusantara Yang Kaya Akan Kultur Indonesia Indonesia sebagai negara yang memiliki keanekaragaman budaya, juga memiliki beragam jenis musik daerah atau lagu daerah yang menggambarkan kekayaan budaya Indonesia. Lagu daerah merupakan salah satu jenis lagu nusantara yang memiliki keunikan dan kekhasan masing-masing sesuai dengan daerah asalnya. Lagu daerah merupakan lagu yang bercerita atau menggambarkan kehidupan, tradisi, dan kebudayaan yang ada di daerah asalnya. Dari Aceh hingga Papua, setiap daerah di Indonesia memiliki lagu daerah yang unik dan mempunyai ciri khas tersendiri. Contohnya, lagu daerah dari Jawa Tengah seperti “Lir Ilir” yang mempunyai lirik yang berisi seruan untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Sedangkan, lagu daerah dari Papua seperti “Sajojo” mempunyai keunikan dalam aransemen dan pemilihan instrumen musik seperti alat musik tradisional seperti Tifa dan Pikon. Lagu daerah juga memiliki peran penting dalam perkembangan musik Indonesia. Lagu-lagu daerah menjadi sumber inspirasi bagi musisi-musisi Indonesia untuk menciptakan lagu-lagu modern dengan sentuhan musik daerah yang kental. Misalnya, lagu dari Iwan Fals yang berjudul “Bongkar” yang mengambil lirik daerah dari Bali. Selain itu, lagu daerah juga menjadi salah satu cara untuk melestarikan kebudayaan daerah agar tidak tergerus oleh zaman dan modernisasi. Lewat lagu daerah, budaya dan tradisi yang ada di daerah tersebut dapat dikenal oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia. Tidak hanya itu, lagu daerah juga dapat menjadi media untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Sebab, lagu daerah dapat dinyanyikan oleh siapa saja, tanpa memandang asal daerah, latar belakang suku atau agama. Dalam era digital saat ini, lagu daerah masih bisa bertahan dan berkembang berkat adanya upaya melestarikan budaya Indonesia melalui media sosial atau platform media lainnya. Barisan musisi muda saat ini juga banyak yang memasukkan unsur-unsur musik daerah di dalam karya-karyanya dan membuatnya populer bagi generasi muda di Indonesia. Dalam kesimpulannya, lagu daerah merupakan salah satu jenis lagu nusantara yang kaya akan kultur Indonesia. Lagu daerah tidak hanya menggambarkan kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga mempunyai peran penting dalam mejaga dan melestarikan kebudayaan daerah. Griya Aswara sebagai platform musikal AI telah mencoba menghasilkan karya baru diantaranya adalah lagu daerah yang sudah diadaptasi dengan sentuhan modern nusantara melalui kolaborasi AI dan manusia, sehingga tetap menjaga nilai adiluhung nan klasik. Soal dan Jawaban Terkait Lagu Daerah Adalah Salah Satu Jenis Lagu Nusantara Yang dalam Dunia Pendidikan Soal 1. Apa yang dimaksud dengan lagu daerah? 2. Apa yang membedakan lagu daerah dengan jenis lagu lain di Indonesia? 3. Apa manfaat dari melestarikan lagu daerah? Jawaban 1. Lagu daerah adalah salah satu jenis lagu tradisional yang berasal dari suku atau daerah tertentu di Indonesia. 2. Lagu daerah memiliki ciri khas musik, bahasa, dan gerak tari yang berasal dari daerah tertentu, sedangkan jenis lagu lain seperti lagu pop dan dangdut tidak memiliki ciri khas tersebut. 3. Melestarikan lagu daerah dapat memperkaya budaya Indonesia, mempromosikan warisan budaya Indonesia kepada generasi muda, dan menjaga identitas budaya daerah di Indonesia. Melestarikan lagu daerah juga membantu meningkatkan kemajuan pariwisata di daerah yang memiliki lagu daerah yang cukup terkenal. Penutup Lagu daerah memiliki nilai budaya yang penting untuk dipertahankan dan dilestarikan generasi ke generasi. Mengetahui dan memperkenalkan lagu-lagu daerah dapat menjadi salah satu cara untuk memperkaya wawasan dan meningkatkan rasa cinta tanah air. Oleh karena itu mari kita lestarikan kekayaan musik tradisional Indonesia.
LaguDaerah Jawa Tengah- Negara Indonesia merupakan sebuah negara yang terdiri dari berpulau-pulau kecil. Setiap pulau yang ada di Indonesia mempunyai ciri adat istiadat tersendiri. Contoh dari ciri khas suatu daerah adalah lagu. Disini saya akan menulis beberapa lagu khas dari salah satu pulau yang ada di Indonesia.
Lagu-lagu Daerah di Indonesia beserta Daerah Asalnya – Lagu daerah adalah lagu yang berasal dari suatu daerah tertentu dengan lirik lagu yang biasanya menggunakan bahasa daerah masing-masing namun ada juga yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai lirik lagunya. Lagu daerah pada umumnya mengandung nilai-nilai kehidupan dan unsur-unsur kebersamaan serta menceritakan tentang keadaan lingkungan dan budaya pada daerah yang bersangkutan. Seperti lagu daerah Ampar-ampar pisang yang berasal dari Kalimantan Selatan, lagu ini menceritakan tentang pisang yang diampar disusun dan dikerubuti oleh binatang kecil yang disebut dengan nama bari-bari oleh masyarakat Kalimantan, binatang kecil tersebut bisa terbang dan senang akan aroma pisang. Sedangkan Lagu Soleram yang merupakan lagu daerah Riau membawakan pesan atau nasihat untuk tidak melupakan teman lama jika kita memiliki teman baru. Lagu Apuse yang berasal dari Papua mengisahkan perpisahan cucu dengan kakek neneknya. Baca juga Tarian Tradisional di Indonesia beserta daerah asalnya. Berikut dibawah ini adalah Lagu-lagu daerah di Indonesia beserta daerah asalnya. Catatan Untuk mempermudah pencarian lagu daerah yang diinginkan, anda dapat menekan tombol keyboard [ctrl]+[f] dan ketikan nama lagu daerah yang diinginkan ke dalam kotak pencarian search yang muncul. No. Nama Lagu Asal Daerah 1 Bungong Jeumpa Aceh 2 Jambo – Jambo Aceh 3 Lembah Alas Aceh 4 Dewa Ayu Bali 5 Macepet Cepetan Bali 6 Mejangeran Bali 7 Meyong-Meyong Bali 8 Ngusak Asik Bali 9 Putri cening Ayu Bali 10 Tari Bali Bali 11 Ratu Anom Bali 12 Nyok Miak Bangka Belitung 13 Dayung Sampan Banten 14 Jereh Bu Guru Banten 15 Tong Sarakah Banten 16 Lalan Belek Bengkulu 17 Sungai Suci Bengkulu 18 Umang-umang Bengkulu 19 Dabu-Dabu Gorontalo 20 Binde Biluhuta Gorontalo 21 Moholunga Gorontalo 22 Tahuli Li Mama Gorontalo 23 Yamko Rambe Yamko Irian Jaya 24 Jali-Jali Jakarta 25 Keroncong Kemayoran Jakarta 26 Kicir-Kicir Jakarta 27 Lenggang Kangkong Jakarta 28 Ondel Ondel Jakarta 29 Ronggeng Jakarta 30 Sirih Kuning Jakarta 31 Surilang Jakarta 32 Batanghari Jambi 33 Dodoi Si Dodoi Jambi 34 Injit-Injit Semut Jambi 35 Pinang Muda Jambi 36 Selendang Mayang Jambi 37 Timang-Timang Anakku Sayang Jambi 38 Bajing Luncat Jawa Barat 39 Bubuy Bulan Jawa Barat 40 Cing Cangkeling Jawa Barat 41 Es Lilin Jawa Barat 42 Manuk Dadali Jawa Barat 43 Neng Geulis Jawa Barat 44 Nenun Jawa Barat 45 Panon Hideung Jawa Barat 46 Pepepling Jawa Barat 47 Peuyeum Bandung Jawa Barat 48 Pileuleuyan Jawa Barat 49 Sapu Nyere Pegat Simpai Jawa Barat 50 Tokecang Jawa Barat 51 Warung Pojok Jawa Barat 52 Badminton Jawa Barat 53 Bandung Jawa Barat 54 Cinta Nusa Jawa Barat 55 Colenak Jawa Barat 56 Lingkung Lembur Jawa Barat 57 Raden Dewi Sartika Jawa Barat 58 Reumbeuy Bandung Jawa Barat 59 Sabilulungan Jawa Barat 60 Bapak Pucung Jawa Tengah 61 Cublak-cublak Suweng Jawa Tengah 62 Gambang Suling Jawa Tengah 63 Gek Kepriye Jawa Tengah 64 Gundhul Pacul Jawa Tengah 65 Lir-Ilir Jawa Tengah 66 Jamuran Jawa Tengah 67 Jaranan Jawa Tengah 68 Padhang Wulan Jawa Tengah 69 Kembang Malathe Jawa Timur 70 Keraban Sape Jawa Timur 71 Rek Ayo Rek Jawa Timur 72 Rek Ayo Rek Jawa Timur 73 Gai Bintang Jawa Timur Madura 74 Tanduk Majeng Jawa Timur Madura 75 Cik Cik Periuk Kalimantan Barat 76 Aek Kapuas Kalimantan Barat 77 Masjid Jami’ Kalimantan Barat 78 Alon-Alon Kalimantan Barat 79 Kapal Belon Kalimantan Barat 80 Ampar-Ampar Pisang Kalimantan Selatan 81 Paris Barantai Kalimantan Selatan 82 Saputangan Bapuncu Ampat Kalimantan Selatan 83 Anak Pipit Kalimantan Selatan 84 Kalayar Kalimantan Tengah 85 Naluya Kalimantan Tengah 86 Palu Lempong Popi Kalimantan Tengah 87 Tumpi Wayu Kalimantan Tengah 88 Manasai Kalimantan Tengah 89 Oh Indang Oh Apang Kalimantan Tengah 90 Bawi Kuwu Kalimantan Tengah 91 Nuluya Kalimantan Tengah 92 Kelayar Kalimantan Tengah 93 Indung-Indung Kalimantan Timur 94 Oh Adingkoh Kalimantan Timur 95 Bebilin Kalimantan Utara 96 Pinang Sendawar Kalimantan Utara 97 Tuyang Kalimantan Utara 98 Cangget Agung Lampung 99 Lipang Lipandang Lampung 100 Tanoh Lado Lampung 101 Sang Bumi Ghuwai Jughai Lampung 102 Bumi Lampung Lampung 103 Sakai Sambayan Lampung 104 Seminung Lampung 105 Muloh Tungga Lampung 106 Penyandangan Lampung 107 Anak Tupai Lampung 108 Adi-adi Laun Lambar Lampung 109 Ambon Manise Maluku 110 Ayo Mama Maluku 111 Buka Pintu Maluku 112 Burung Kakatua Maluku 113 Burung Tantina Maluku 114 Goro-Goro Ne Maluku 115 Gunung Salahatu Maluku 116 Hela Rotan Maluku 117 Huhatee Maluku 118 Kole-Kole Maluku 119 Lembe-lembe Maluku 120 Mande-mande Maluku 121 Naik-Naik Ke Puncak Gunung Maluku 122 Nona Manis Siapa Yang Punya Maluku 123 O Ulate Maluku 124 Ole Sioh Maluku 125 Rasa Sayange Maluku 126 Sarinande Maluku 127 Saule Maluku 128 Sayang Kene Maluku 129 Siwalima Arika Maluku 130 Sudah Berlayar Maluku 131 Tanase Maluku 132 Toki Tifa Maluku 133 Waktu Hujan Sore-sore Maluku 134 Helele U Ala De Teang Nusa Tenggara Barat 135 Moree Nusa Tenggara Barat 136 Orlen-orlen Nusa Tenggara Barat 137 Pai Mura Rame Nusa Tenggara Barat 138 Tebe Onana Nusa Tenggara Barat 139 Tutu Koda Nusa Tenggara Barat 140 Kadal Nongaq Nusa Tenggara Barat 141 Anak Kambing Saya Nusa Tenggara Timur 142 Bolelebo Nusa Tenggara Timur 143 Desaku Nusa Tenggara Timur 144 Lerang Wutun Nusa Tenggara Timur 145 O Nina Noi Nusa Tenggara Timur 146 Orere Nusa Tenggara Timur 147 Potong Bebek Angsa Nusa Tenggara Timur 148 Manalolo Banda Nusa Tenggara Timur 149 Putar-Putar Kopi Nusa Tenggara Timur 150 Apuse Papua 151 E Mambo Simbo Papua 152 Sajojo Papua 153 Yamko Rambe Yamko Papua 154 Lancang Kuning Riau 155 Ocu Maantau Riau 156 Rang Talu Riau 157 Soleram Riau 158 Zapin Laksmana Raja di Laut Riau 159 Zapin Pantai Solop Riau 160 Ammac Ciang Sulawesi Selatan 161 Anak Kukang Sulawesi Selatan 162 Anging Mamiri Sulawesi Selatan 163 Ati Raja Sulawesi Selatan 164 Batti’batti Sulawesi Selatan 165 Ganrang Pakarena Sulawesi Selatan 166 Ma Rencong Sulawesi Selatan 167 Marencong-rencong Sulawesi Selatan 168 Pakarena Sulawesi Selatan 169 Tondok Kadadiangku Sulawesi Tengah 170 Tope Gugu Sulawesi Tengah 171 Peia Tawa-Tawa Sulawesi Tenggara 172 Tana Wolio Sulawesi Tenggara 173 Esa Mokan Sulawesi Utara 174 Gadis Taruna Sulawesi Utara 175 O Ina Ni Keke Sulawesi Utara 176 Si Patokaan Sulawesi Utara 177 Tahanusangkara Sulawesi Utara 178 Tan Mahurang Sulawesi Utara 179 Anak Daro Sumatera Barat 180 Ayam Den Lapeh Sumatera Barat 181 Badindin Sumatera Barat 182 Bareh Solok Sumatera Barat 183 Dayung Palinggam Sumatera Barat 184 Gelang Sipaku Gelang Sumatera Barat 185 Ka Parak Tingga Sumatera Barat 186 Kambanglah Bungo Sumatera Barat 187 Kampuang Nan Jauh Di Mato Sumatera Barat 188 Kaparak Tingga Sumatera Barat 189 Kutang Barendo Sumatera Barat 190 Lah Laruik Sanjo Sumatera Barat 191 Mak Inang Sumatera Barat 192 Malam Baiko Sumatera Barat 193 Paku Gelang Sumatera Barat 194 Malam Bainai Sumatera Barat 195 Saringgik Duo Kupang Sumatera Barat 196 Tak Tong-Tong Sumatera Barat 197 Tari Payung Sumatera Barat 198 Cuk Mak Ilang Sumatera Selatan 199 Dek Sangke Sumatera Selatan 200 Kabile-Bile Sumatera Selatan 201 Tari Tanggai Sumatera Selatan 202 Ya Saman Sumatera Selatan 203 Anju Ahu Sumatera Utara 204 Butet Sumatera Utara 205 Cikala Le Pongpong Sumatera Utara 206 Dago Inang Sarge Sumatera Utara 207 Ketabo Sumatera Utara 208 Leleng Ma Hupaima Sumatera Utara 209 Lisoi Sumatera Utara 210 Madekdek Magambiri Sumatera Utara 211 Mariam Tomong Sumatera Utara 212 Nasonang Dohita Nadua Sumatera Utara 213 O’pio Sumatera Utara 214 Piso Surit Sumatera Utara 215 Rambadia Sumatera Utara 216 Say Selamat Masinegar Sumatera Utara 217 Sengko-sengko Sumatera Utara 218 Sigulempong Sumatera Utara 219 Sik Sik Sibatumanikam Sumatera Utara 220 Sinanggar Tulo Sumatera Utara 221 Sing Sing So Sumatera Utara 222 Sitara Tillo Sumatera Utara 223 Sory Ya Katulla Sumatera Utara 224 Tarutung Na Uli Sumatera Utara 225 Tano Niha Sumatra Utara Nias 226 Pitik Tukung Yogyakarta 227 Sinom Yogyakarta 228 Suwe Ora Jamu Yogyakarta 229 Te Kate Dipanah Yogyakarta IndonesiaKebudayaanLagu DaerahTradisional 2 Tokecang. Tokecang merupakan lagu daerah Jawa Barat yang dinyanyikan dalam Permainan Sunda sambil berpegangan tangan dan berpasang-pasangan. Rachmat Taufiq Hidayat dalam "Peperenian Urang Sunda" menjelaskan, lagu Tokecang dinyanyikan kemudian pasangan berbalik sambil memutarkan tangannya menjadi saling membelakangi satu sama lain. Lagu Daerah dan Asalnya – Pengenalan lagu daerah di Indonesia sangat penting untuk dikenalkan kepada masyarakat atau generasi penerus bangsa. Hal ini dapat membangkitkan rasa nasionalisme serta rasa ke Bhineka-an. Asal – usul Tentang Lagu DaerahPengertian Lagu Daerah1. Lagu rakyat2. Lagu klasikFungsi atau Manfaat Lagu Daerah1. Sebagai identitas negara2. Sebagai lagu pengiring untuk sebuah tarian dan pertunjukan3. Sebagai lagu pengiring untuk upacara adat atau tradisi4. Sebagai media untuk berkomunikasi5. Sebagai media untuk bermain6. Sebagai media ekspresi7. Sebagai media hiburan8. Sebagai sarana mata pencaharian atau ekonomi8. Untuk meningkatkan rasa cinta kebudayaanCiri – Ciri Lagu DaerahCiri Khas Lagu Daerah1. Sederhana2. Kedaerahaan3. Turun-temurun4. Jarang Diketahui PenciptanyaMacam – Macam Lagu Daerah Indonesia1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam2. Provinsi Sumatera Barat3. Provinsi Sumatera Utara4. Provinsi Riau5. Provinsi Kepulauan Riau6. Provinsi Jambi7. Provinsi Sumatera Selatan8. Provinsi Bengkulu9. Provinsi Bangka Belitung10. Provinsi Lampung11. Provinsi DKI Jakarta12. Provinsi Jawa Barat13. Provinsi Jawa Timur14. Provinsi Jawa Tengah15. Provinsi Banten16. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta17. Provinsi Bali18. Provinsi Nusa Tenggara Timur19. Provinsi Nusa Tenggara Barat20. Provinsi Kalimantan Tengah21. Provinsi Kalimantan Barat22. Provinsi Kalimantan Timur23. Provinsi Kalimantan Selatan24. Provinsi Kalimantan Utara25. Provinsi Sulawesi Utara26. Provinsi Sulawesi Tengah27. Provinsi Sulawesi Barat28. Provinsi Sulawesi Selatan29. Provinsi Sulawesi Tenggara30. Provinsi Gorontalo31. Provinsi Maluku32. Provinsi Maluku Utara33. Provinsi Papua34. Provinsi Papua Barat Lagu daerah merupakan sebuah lagu yang berasal dari suatu daerah dan biasanya mempunyai tema kehidupan sehari – hari masyarakat setempat. Pengambilan tema tersebut bertujuan agar lagu daerah mudah dipahami oleh para pendengar dan bisa diterima di berbagai kegiatan masyarakat. Selain itu, secara umum lagu daerah Indonesia mempunyai lirik yang sesuai dengan bahasa daerahnya masing-masing. Misalnya seperti lagu Manuk Dadali yang berasal dari Jawa Barat dan lagu Rasa Sayange yang berasal dari Maluku. Secara umum, lagu daerah banyak yang bertema kehidupan sehari – hari sehingga akan mudah dipahami dan mudah diterima oleh berbagai kegiatan masyarakat. Pencipta lagu daerah Indonesia umumnya tidak diketahui. Meski seperti itu, lagu daerah akan tetap populer karena sering dinyanyikan oleh masyarakat setempat maupun masyarakat lainnya yang bertempat tinggal diluar daerah asal terciptanya lagu tersebut. Koleksi Lengkap Lagu Wajib Nasional & Daerah Tim Redaksi Dida Pustaka Pengertian Lagu Daerah Menurut Banoe 2011234, lagu daerah di Indonesia yakni lagu dari daerah tertentu atau wilayah budaya tertentu, lazimnya dinyatakan dalam syair atau lirik bahasa wilayah daerah tersebut baik lagu rakyat maupun lagu – lagu ciptaan baru. Tanah air Indonesia sangat kaya dengan lagu – lagu daerah. Hampir setiap daerah memiliki lagunya sendiri-sendiri sebagai gambaran kehidupan masyarakat setempat secara umum. Selanjutnya menurut Ali 201075 lagu daerah atau sering disebut dengan lagu kedaerahan, adalah lagu yang berasal dari suatu daerah tertentu yang menjadi popular dinyanyikan oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui alias noname. Lagu daerah merupakan jenis lagu yang ide penciptaannya berdasarkan atas budaya dan adat istiadat dari suatu daerah tertentu. Di dalam lagu tersebut terkandung suatu makna, pesan untuk masyarakat serta suasana atau keadaan masyarakat setempat dan bahasa yang digunakan adalah bahasa daerah setempat, Musyawarah Guru Mata Pelajaran Seni 201011. Lagu daerah merupakan salah satu wujud karya seni yang menjadi bagian kebudayaan yang dikenal oleh masyarakat, Candra 20122 Malatu 20144 mengatakan bahwa lagu daerah adalah lagu yang berasal dari suatu daerah menjadi populer dan banyak dinyanyikan oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Lagu daerah Indonesia tidak hanya sekedar alunan musik yang enak untuk didengar, tetapi juga memiliki fungsi antara lain untuk upacara adat, pengiring pertunjukan, pengiring permainan tradisional dan media komunikasi. Kemudian yang dikatakan Setyobudi, dkk 200747, walaupun ada lagu-lagu khusus yang aturannya tetap dan bersifat magis untuk ritual adat dan keagamaan, kebanyakan lagu-lagu daerah dipakai sebagai sarana hiburan masyarakat dan dekat dengan rakyat jelata. Akibatnya, lagu-lagu daerah juga sering disebut lagu rakyat. Lagu daerah memiliki ciri serta karakter tersendiri. Bahasa dan gaya yang digunakan sesuai dengan bahasa dan gaya daerah setempat. Lagu daerah biasanya merujuk kepada sebuah lagu yang mempunyai irama khusus sebuah daerah. Al Ashadi Alimin 201432 mengatakan bahwa lagu daerah merupakan khasanah yang tak ternilai harganya, dan lagu daerah memiliki beberapa fungsi penting. Fungsi tersebut misalnya sebagai pengiring upacara adat, pengiring sebuah pertunjukan atau permainan tradisional dan sebagai media komunikasi dalam suatu pertunjukan merupakan kekayaan budaya bangsa. Sehingga, lagu daerah dapat dikatakan suatu wujud karya seni yang berasal dari daerah setempat yang mempunyai nilai kebudayaan dan penciptaannya sendiri merupakan cerminan dari kehidupan masyarakatnya. Jadi, lagu daerah bentuk kekayaan budaya yang dimiliki daerah setempat. Menurut asal dan sifatnya, lagu daerah dibedakan menjadi dua yaitu 1. Lagu rakyat Lagu rakyat adalah lagu yang berasal dari rakyat di suatu daerah. Lagu rakyat tersebut secara umum akan disampaikan dari lisan dan turun-temurun. Contoh dari lagu rakyat yaitu lagu yang digunakan untuk kematian, pernikahan, berlayar, berladang, menenun dan lain sebagainya. 2. Lagu klasik Lagu klasik yaitu lagu yang dikembangkan di pusat – pusat pemerintahan rakyat lama seperti ibukota kerajaan maupun kesultanan Muhyiddin Al-Idrus, 2014 Fungsi atau Manfaat Lagu Daerah Lagu daerah Indonesia mempunyai manfaat yang banyak sekali, di antaranya sebagai berikut 1. Sebagai identitas negara Setiap negara mempunyai identitas lagu sendiri sendiri, karena di Indonesia ada 34 provinsi dengan bermacam-macam lagu daerah 2. Sebagai lagu pengiring untuk sebuah tarian dan pertunjukan Di Jawa Tengah lagu-lagu langgam dipadu dengan gamelan digunakan untuk mengiringi pementasan tari Serimpi. Selain itu bisa dipakai untuk pertunjukan wayang kulit, ludruk, kethoprak, drama dan lain sebagainya. 3. Sebagai lagu pengiring untuk upacara adat atau tradisi Upacara adat masyarakat seperti upacara kematian, kelahiran, keagamaan, penyembuhan sakit panen dan lain sebagainya. Di daerah Sumba sebagai pengiring roh dalam upacara Merapu serta musik angklung dalam upacara Seren Taun panen padi di Sunda. 4. Sebagai media untuk berkomunikasi Pertunjukan lagu ataupun musik di suatu daerah/ ditempat dapat digunakan sebagai media komunikasi. Secara tidak langsung ditandai dengan banyaknya orang-orang yang melihat pertunjukan. 5. Sebagai media untuk bermain Di Jawa Tengah dapat digunakan untuk media bermain seperti cublak – cublak suweng, di Kalimantan Selatan ampar – ampar pisang, dan pok ame ame dari Betawi. 6. Sebagai media ekspresi Untuk para seniman, seni media untuk mengungkapkan ekspresi yang ada didalam dirinya, melalui lagu mereka juga mengungkapkan pikiran, perasaan, gagasan dan cita-citanya tentang diri masyarakat dan dunianya. Begitu juga dengan seniman daerah, mereka akan menyaksikan kondisi dan harapan diri serta masyarakat kemudian dijadikan dalam bentuk lagu. Hal ini, mereka melahirkan karya-karya yang nantinya bisa dinikmati oleh masyarakat. 7. Sebagai media hiburan Lagu diberbagai daerah menjadi sarana hiburan bagi masyarakatnya, untuk menghilangkan kejenuhan akibat rutinitas sehari-hari. Selain itu, sebagai sarana rekreasi dan ajang pertemuan. 8. Sebagai sarana mata pencaharian atau ekonomi Sebagian para musisi, lagu tidak hanya berfungsi sebagai media ekspresi atau aktualisasi diri. Lagu juga sumber penghasilan. Begitupun dengan pemusik daerah yang berusaha bersaing di pasar rekaman daerahnya. 8. Untuk meningkatkan rasa cinta kebudayaan Selain fungsi diatas, lagu daerah merupakan sistem nilai budaya yang paling abstrak dan paling tinggi dalam suku setia bangsa, yang mempunyai sifat umum serta memiliki ruang lingkup yang luas. Biasanya sulit diterangkan secara rasional dan nyata. Dengan sifatnya yang luas dan umum serta tidak konkret, maka nilai-nilai yang berada dalam alam jiwa setiap individu yang menjadi warga masyarakat kebudayaan yang bersangkutan. Selain itu, sejak dari kecil sudah dikenalkan dan diresapi dengan nilai budaya yang hidup di dalam masyarakat. Sehingga, konsep-konsep telah tertanam di dalam jiwa mereka. Itulah kenapa nilai-nilai budaya dalam suku bangsa tidak dapat diganti dengan nilai kebudayaan lain apalagi sampai dilupakan. Kumpulan Terlengkap Lagu Daerah Tim Media Pusindo Ciri – Ciri Lagu Daerah Setiap lagu daerah Indonesia memiliki ciri – cirinya. Menurut Ali 201075 menjelaskan beberapa ciri khas lagu daerah sebagai berikut Menceritakan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat setempat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat. Bersifat sederhana sehingga untuk mempelajari lagu daerah tidak membutuhkan pengetahuan musik yang cukup mendalam seperti membaca dan menulis not balok Jarang diketahui pengarangnya Mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan sosial, serta keserasian dengan lingkungan hidup sekitar Sulit dinyanyikan oleh seseorang yang berasal dari daerah lain, karena kurangnya penguasaan dialek atau bahasa setempat sehingga penghayatan kurang maksimal Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas Adapun ciri – ciri yang lain lagu daerah di antaranya yaitu Pencipta lagu tidak diketahui atau anonim Lirik lagu daerah menggunakan bahasa daerah setempat Lagu daerah umumnya diwariskan atau hasil turun – temurun Secara umum, lagu daerah mempunyai beberapa versi yang dapat disesuaikan dengan daerah lainnya dalam suatu etnis Lagu daerah biasanya terdiri dari dua hingga delapan bait syair Mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan social serta keserasian dengan lingkungan hidup sekitar Mengandung nilai-nilai kebudayaan yang unik dan khas Ciri Khas Lagu Daerah Menurut Subagyo 20105 lagu daerah juga memiliki beberapa ciri khas, yaitu 1. Sederhana Lagu daerah biasanya bersifat sederhana baik melodi maupun syairnya. Tangga nada yang digunakan kebanyakan tangga nada pentatonis. Tangga nada pentatonis adalah tangga nada yang terdiri atas 5 nada berjenjang. Tangga nada pentatonis sebenarnya tidak dapat dituliskan dalam notasi umum. Namun, notasi pentatonis dapat diterapkan mendekati jajaran nada yang digunakan nada do-re-mi-sol-la. 2. Kedaerahaan Lirik syair lagu daerah sesuai dengan daerah atau dialek setempat yang bersifat lokal karena lagu daerah tumbuh dari budaya daerah setempat. Lagu daerah, syairnya bersifat kedaerahan sehingga artinya hanya dimengerti oleh daerah tersebut. 3. Turun-temurun Lagu daerah pengajarnya bersifat turun-temurun dari orang tua kepada anaknya atau dari nenek kepada cucunya. Lagu daerah tersebut biasanya diciptakan dalam kondisi alam di daerah tersebut. 4. Jarang Diketahui Penciptanya Lagu daerah tidak diketahui penciptanya, tidak tertulis, dan sifatnya bukan semata-mata untuk tujuan komersial. Macam – Macam Lagu Daerah Indonesia Seperti yang sudah dijelaskan bahwa lagu daerah Indonesia sangat banyak. Karena Indonesia sendiri mempunyai 34 provinsi yang setiap provinsi terdiri dari banyak daerah yang beragam bahasa daerah serta kebudayaannya. Tidak heran jika Indonesia mempunyai lagu daerah yang sangat beragam. Berikut ini lagu daerah Indonesia dari 34 provinsi 1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Bungong Jeumpa Piso Surit Lembah Alas 2. Provinsi Sumatera Barat Anak Daro Ayam Den Lapeh Barek Solok Dayung Palinggam Badindin Gelang Sipaku Gelang Ka Parak Tingga Kembanglah Bungo Kampuang Nan Jauh Di Mato Lah Laruik Sanjo Mak Inang Malam Baiko Paku Gelang Rang Talu Sansaro Seringgit Dua Kupang Tak Tong – Tong 3. Provinsi Sumatera Utara Anju Ahu Butet Cikala Le Pongpong Dago Inang Sarge Ketabo Leleng Mah Hupaima Ima Madekdek Magambiri Mariam Tomong O’pio Pison Surit Rambadiasay Selamat Masineger Sigulepong Sinanggar Tulo Sing Sing So Sengko – sengko 4. Provinsi Riau Soleram Laksmana Raja di Laut Lancang Kuning Kutang Barendo Ocu Maantau Zapin Pantai Solop 5. Provinsi Kepulauan Riau Segantang Lada Pak Ngah Balek 6. Provinsi Jambi Selendang Mayang Timang Timang Anakku Sayang Batanghari Dodoi Si Dodoi Injit Injit Semut Pinang Muda 7. Provinsi Sumatera Selatan Kebile Bile Dek Sangke Cup Mak Ilang 8. Provinsi Bengkulu Lalan Belek Sungai Suci Umang – umang 9. Provinsi Bangka Belitung Yok Miak 10. Provinsi Lampung Anak Tupai Adi – adi Laun Lambar Cangget Agung Tanoh Lado Muloh Tungga Teluk Lampung Penyandangan Bumi Lampung Lipang Lipandang 11. Provinsi DKI Jakarta Kicir – Kicir Jali – Jali Ondel Ondel Keroncong Kemayoran Lenggang Kangkung Sirih Kuning Ronggeng Surilang 12. Provinsi Jawa Barat Manuk Dadali Bajung Luncat Tokecang Warung Pojok Pileuleuyan Sapu Nyere Pegat Simpay Es Lilin Cing Cangkeling Bubuy Bulan Neng Geulis Panon Hideung Halo Halo Bandung Nenun Pepepling Payeum Bandung 13. Provinsi Jawa Timur Cublak – cublak Suweng Gai Bintang Kembang Malathe Rek Ayo Rek Keraban Sape Tanduk Majeng 14. Provinsi Jawa Tengah Jaranan Gundul Pacul Lir Ilir Jamuran Gambang Suling Bapak Pucung Gek Kepriye 15. Provinsi Banten Ibu Tong Sarakah Jereh Bu Guru Dayung Sampan 16. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Suwe Ora Jamu Sinom Pitik Tukung Te Kate Dipanah 17. Provinsi Bali Janger Macepet Cepetan Meyong – Meyong Dewa Ayu Mejangeran Ngusak Asik Puteri Ayu Ratu Anom 18. Provinsi Nusa Tenggara Timur Anak Kambing Saya Potong bebek Angsa Orere O Nina Noi Desaku Lerang Wutun Bolelebo 19. Provinsi Nusa Tenggara Barat Tutu Koda Pai Mura Ramen Orlen – orlen Helel U Ala De Teang Moree Tebe Onana 20. Provinsi Kalimantan Tengah Manasai Kalayar Nuluya Tumpi Wayu Oh Indang Oh Apang Palu Lempong Popi 21. Provinsi Kalimantan Barat Cik Cik Periuk Alon-alon Kapal Belon Aek Kapuas Majid Jami 22. Provinsi Kalimantan Timur Oh Adingkoh Indung – Indung 23. Provinsi Kalimantan Selatan Ampar – Ampar Pisang Saputangan Bapuncu Ampat Paris Barantai 24. Provinsi Kalimantan Utara Tuyang Bebalon Pinang Sendawar 25. Provinsi Sulawesi Utara Si Patokaan Ea Mokan O Ina Ni Keke Sitara Tillo Tahanusangkara Gadis Taruna Tan Mahurang 26. Provinsi Sulawesi Tengah Topi Gugu Tondok Kadadiangku 27. Provinsi Sulawesi Barat Tenggang Tenggang Lopi 28. Provinsi Sulawesi Selatan Anging Mammiri Pakarena Ammac Ciang Anak Kukang Marencong – rencong Ati Raja Ganrang Pakarena 29. Provinsi Sulawesi Tenggara Tana Woilo Peia Tawa Tawa 30. Provinsi Gorontalo Tahuli Li Mama Moholunga Dabu – Dabu Binde Biluhuta Terlengkap Kumpulan Lagu Wajib dan Nasional Wildan Bayudi 31. Provinsi Maluku Ayo Mama Ambon Manise Burung Kakatua Burung Tantina Naik – Naik Ke Puncak Gunung Mande – mande Nona Manis Siapa Yang Punya Rasa Sayange Saule Sayang Kene O Ulate Ole Sioh Sarinande Kole – Kole Gunung Salahutu Burung Tantina Buka Pintu Goro- Goro Ne 32. Provinsi Maluku Utara Una Kapita 33. Provinsi Papua Sajojo E Mambo Simbo Apuse 34. Provinsi Papua Barat Yamko Rambe Yamko Apuse BACA JUGA Daftar Lagu Daerah & Alat Musik Khas Daerah Indonesia Ciri-Ciri Lagu Daerah Fungsi, Contoh, dan Maknanya 20 Lagu Anak-Anak Paling Enak dan Banyak Di Dengar [+Lirik] Lirik Lagu Gundul-Gundul Pacul Beserta Maknanya ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien sSsZW3.
  • lknq7yginn.pages.dev/66
  • lknq7yginn.pages.dev/139
  • lknq7yginn.pages.dev/69
  • lknq7yginn.pages.dev/367
  • lknq7yginn.pages.dev/45
  • lknq7yginn.pages.dev/294
  • lknq7yginn.pages.dev/37
  • lknq7yginn.pages.dev/390
  • lknq7yginn.pages.dev/302
  • lagu daerah adalah salah satu jenis lagu nusantara yang